Monday, August 6, 2012

Alasan Kenapa Melakukan Masturbasi

Alasan Kenapa Orang Melakukan Masturbasi
Alasan Kenapa Melakukan Masturbasi - Masturbasi merupakan perangsangan diri sendiri pada alat kelamin dengan menggunakan alat untuk mencapai gairah seksual dan kesenangan. Dam hal ini dilakukan untuk menuju ke titik klimaks seksual atau orgasme. Hal ini dilakukan dengan berbagai macam cara diantaranya adalah menyentuh, membelai atau memijit penis atau klitoris hingga orgasme tercapai. Beberapa wanita juga menggunakan stimulasi vagina untuk masturbasi atau menggunakan mainan seks seperti contohnya vibrator. Nah, jika dalam tips kesehatan sebelumnya kenzoo pernah share tentang Cara Cara Lucu Wanita Saat Masturbasi, maka pada kesempatan kali ini kenzoo mengulas lagi tentang masturbasi dan berbagai alasan terkait kesehatan seksual.

Siapa saja yang melakukan masturbasi?

Hampir semua orang melakukan masturbasi. Hal ini merupakan sebuah perilaku yang sangat umum dan bahkan diantara orang orang yang memiliki pasangan seks masih melakukan hal ini.Dalam sebuah penelitian sebanyak 95% laki laki dan 89% perempuan melaporkan bahwa mereka telah melakukan masturbasi. Masturbasi adalah perilaku seks pertama yang dilakukan laki laki dan juga perempuan. Namun dari prosentase yang di tunjukkan bahwa laki laki paling banyak melakukan masturbasi.

Pada anak anak muda, masturbasi adalah bagian normal dari eksplorasi anak yang sedang tumbuh dari tubuhnya. Dan kebanyakan orang terus melakukan masturbasi dimasa dewasa dan lebih banyak lagi sepanjang hidupnya

Mengapa Orang Melakukan Masturbasi?

Setiap orang yang melakukan masturbasi bukan tanpa alasan. Selain merasa baik, masturbasi adalah cara yang baik untuk melepaskan ketegangan seksual yang dapat membangun dari waktu ke waktu, terutama bagi orang tanpa pasangan atau yang pasangannya tidak mau untuk melakukan seks. Masturbasi juga merupakan alternatif seksual yang aman untuk orang yang ingin menghindari kehamilan dan bahaya penyakit menular seksual seperti HIV dan juga AIDS. Hal ini juga diperlukan ketika seorang pria harus memberikan sampel semen untuk pengujian infertilitas atau untuk donasi sperma. Ketika disfungsi seksual dialami pada orang dewasa, masturbasi dapat dijadikan suatu saran oleh ahli terapi seks untuk memungkinkan seseorang bisa mengalami orgasme yang sering terjadi pada wanita atau untuk menunda kehamilan yang sering dilakukan pada pria.

Apakah Masturbasi Normal?

Meskipun pernah dianggap sebagai penyimpangan dan tanda masalah gangguan mental, masturbasi kini dianggap sebagai salah satu kegiatan normal seksual yang sehat yang menyenangkan, memuaskan, diterima, dan aman. Ini adalah cara yang baik untuk mengalami kenikmatan seksual dan dapat dilakukan sepanjang hidup.

Masturbasi hanya dianggap masalah ketika itu menghambat aktivitas seksual dengan pasangan, dilakukan di depan umum, atau menyebabkan penderitaan yang signifikan kepada orang tersebut. Hal itu dapat menyebabkan stres apabila hal itu dilakukan secara kompulsif  atau mengganggu kehidupan dan kegiatan sehari-hari.

Apakah Masturbasi Berbahaya?

Secara umum, kalangan medis menganggap masturbasi menjadi ekspresi alami dan tidak berbahaya terhadap seksualitas bagi pria dan wanita. Ini tidak menyebabkan luka fisik atau membahayakan tubuh, dan dapat dilakukan di moderasi sepanjang hidup seseorang sebagai bagian dari perilaku seksual yang normal. Beberapa budaya dan agama menentang masturbasi atau bahkan dianggap sebagai dosa. Hal ini dapat menyebabkan rasa bersalah atau malu tentang perilaku.

Beberapa ahli menyarankan bahwa masturbasi justru bisa meningkatkan kesehatan seksual dan hubungan. Dengan mengeksplorasi tubuh Anda sendiri melalui masturbasi, Anda dapat menentukan bagaimana memuaskannya bagi Anda dan dapat berbagi dengan pasangan Anda. Beberapa mitra menggunakan masturbasi bersama untuk menemukan teknik untuk hubungan seksual lebih memuaskan dan menambah keintiman mereka.

Itulah tadi beberapa Alasan Kenapa Melakukan Masturbasi yang bisa kenzoo share pada posting tips kesehatan kali ini. Semoga bermanfaat.

0 comments:

Post a Comment