Sunday, March 18, 2012

Tips Sehat : Mengenali Resiko Kanker Dari Kuku Kaki

Tips Sehat : Mengenali Resiko Kanker Dari Kuku Kaki
Tips Sehat : Mengenali Resiko Kanker Dari Kuku Kaki - Kanker merupakan salah satu jenis penyakit yang berbahaya dengan tingkat resiko kematian yang tinggi. Jka kita bisa mengenali tanda tanda terkena kanker semua bisa di atasi sejak dini. Seperti kata pepatah "mencegah lebih baik dari pada mengobati. Riset menunjukkan pria perokok yang memiliki kadar nikotin tinggi dalam kukunya beresiko 3,5 kali lebih tinggi menderita kanker paru.

Pada kesempatan ini Kenzoo ingin berbagi Tips Sehat tentang Mengenali Resiko Kanker Dari Kuku Kaki. Para peneliti mengatakan, untuk melihat risiko kanker paru tidak cukup hanya bertanya mengenai kebiasaan menghisap tembakau. Pasalnya, bisa saja orang tersebut tidak mau jujur atau karena orang itu sebenarnya tidak merokok tapi terpapar asap rokok dari lingkungan di sekitarnya. Atau bisa juga dari asap pembakaran dari tungku dapur tradisional.. Biasanya ini masih digunakan di daerah pedesaan. Biasanya ini paling banyak adalah kaum laki-laki perokok.. Untuk wanita sendiri gimana ya. Baca juga di 6 cara mengurangi Resiko Kanker Payudara

Untuk mencari indikator paparan tembakau yang lebih akurat, para peneliti dari University of California, San Diego, berpaling kepada kuku kaki. Mereka menyebutkan, kuku kaki tumbuh dengan lambat sehingga kadar nikotin dalam potongan kuku relatif lebih stabil dibanding dengan level nikotin dalam saliva (air liur) atau urin.Penelitian dilakukan pada pria yang mengikuti kuesioner di tahun 1986 dan di-follow up setiap dua tahun. Pada tahun 1987, sekitar 33.737 pria memberikan contoh potongan kuku mereka.Dari seluruh responden itu, 210 pria menderita kanker paru antara tahun 1988 – 2000. Kemudian para peneliti membandingkan dengan potongan kuku dari kelompok pria yang tidak menderita kanker.

Tidak mengejutkan, pria yang memiliki riwayat merokok terkena kanker paru. Yang menarik pria yang kadar nikotin di kukunya 10 persen lebih tinggi ternyata tidak pernah merokok alias perokok pasif.
“Studi sebelumnya yang mengetahui risiko kanker paru dari penggunaan tembakau pada perokok aktif mungkin meremehkan efek asap tembakau,” kata peneliti.
Ditegaskan juga bahwa nikotin tidak bersifat karsinogen. Akan tetapi nikotin bisa menjadi penanda (biomarker) paparan tembakau dalam tubuh. Karena itu dengan mengetahui level nikotin dalam tubuh seharusnya kita bisa lebih berhati-hati terhadap asap rokok.

Demikian sekilas Tips Kesehatan dari Kenzoo tentang Mengenali Resiko Kanker Dari Kuku Kaki. kali ini. Semoga bisa bermanfaat buat anda sebagai tambahan wawasan. Silahkan tinggalkan komentar anda atau klik tombol "suka" dibawah ini jika artikel ini menarik menurut anda. Dan dapatkan Tips Kesehatan dan Informasi Terkini selanjutnya.

Wonderfull to share with you

0 comments:

Post a Comment