Mengenal Sistem Kerja Test Pack

Alat tes kehamilan yang praktis atau dikenal dengan nama test pack sering hanya dibutuhkan di saat-saat tertentu. Tak heran apabila alat yang penting ini sering terlupakan jika sudah tidak membutuhkan karena kebanyakan yang untuk yang dijual bebas di apotek adalah jenis yang sekali pakai. Jika dalam Tips Kesehatan sebelumnya kenzoo hadirkan ulasan tentang Cara Mencegah Kehamilan saat Bercinta, dan bagi anda yang ingin mengetahui kandungan anda apakah hamil atau tidak, maka pada posting kali ini akan kenzoo share tentang Mengenal Sistem Kerja Test Pack untuk mengetahui kondisi kehamilan yang ada pada kandungan wanita.

Dengan test pack, uji kehamilan dapat dilakukan sendiri di rumah dan hasilnya dapat ditunggu beberapa menit saja. Test pack sedikit berbeda dari tes kehamilan yang dilakukan di laboratorium, yakni tes darah. Namun dengan testpack ini, anda setidaknya sudah mengetahui kondisi kehamilan anda apakah positif atau negatif. Dan jika anda masih kurang yakin, anda bisa lakukan tes uji kehamilan di laboratorium.

Meski bekerja dengan cara yang sama, yaitu mendeteksi kadar hCG (human Chorionic Gonadotropin), kelebihan tes darah adalah bisa lebih dini mendeteksi keberadaan hormon tersebut sebagai pertanda telah terjadinya pembuahan pada sel telur betina.

Bentuk test pack ini ada 2 macam, Strip dan Compact. Bentuk Strip harus dicelupkan ke dalam urine yang telah di tampung pada sebuah wadah atau disentuhkan pada urine waktu buang air kecil. Sedangkan bentuk Compact dengan meneteskan urine langsung pada bagian tertentu dari alatnya.

Namun alat ini tidak bisa digunakan untuk menguji tentang kemandulan dari kwalitas sperma. Untuk menguji hal ini silahkan kunjungi dokter atau uji lewat laboratorium kepercayaan anda. (baca juga :  Penyebab  Kemandulan Pada Pria dan Wanita)

Cara kerjanya, alat ini mendeteksi hormon hCG, yaitu hormon yang diproduksi setelah terjadi pembuahan. Pada perempuan hamil akan terdeteksi kadar hCG yang cukup tinggi dalam urinenya (sedikitnya akan mencapai 25 mlU/ml). Namun, kadar sensitivitas setiap alat tes kehamilan berbeda-beda. Semakin sensitif tentu semakin baik. Ada alat tes yang mampu mendeteksi kadar hCG sebanyak 5 mlU/ml saja.

Ketika alat tes menyentuh urine, biasanya akan terjadi perubahan warna, pertambahan garis, atau tanda tertentu (positif), yang menunjukkan ditemukannya hCG di dalam urine. Yang berbentuk setrip umumnya akan menunjukkan dua garis merah bila terdapat hCG di urine sebagai tanda positif hamil

Bila tidak ada hCG dalam urine, yang akan muncul adalah tanda satu setrip saja yang berarti negatif, atau tidak hamil. Sedangkan pada alat yang berbentuk compact, jika urine yang disentuhkan mengandung hCG, maka akan muncul tanda positif. Sebaliknya, jika urine tidak (cukup) mengandung hCG maka yang muncul adalah tanda negatif, berarti tidak hamil.

Itulah tadi Info untuk Anda kali ini tentang  Mengenal Sistem Kerja Test Pack yang bisa kenzoo hadirkan pada artikel kali ini. Semoga bisa bermanfaat. 

Bagi anda para sahabat yang mempuyai tips dan ingin berbagi dengan pembaca yang lain, silahkan tinggalkan komentar anda dibawah ini dan biarkan pengunjung yang lain ikut membaca tips dari anda.

Wonderfull to share with you...!!