Kenzoo - Layaknya seperti jamur dimusim hujan, setiap kali dibasmi selalu saja muncul jamur-jamur yang lain. Begitu pula dengan bisnis prostitusi yang kian hari makin merajalela meski secara terselubung. Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi modern berupa internet, para penjaja cinta ini berusaha menjaring para lelaki hidung belang. Mereka yang menggunakan jalur ini biasanya berasal dari kalangan mahasiswa dan pelajar.
Tarif yang ditawarkan dalam Modus Baru Prostitusi Tersembunyi ini bervariasi, mulai dari harga Rp.500rb hingga Rp.800rb per sekali booking. Dengan berdalih untuk membayar kos-kosan, SPP dan Shoping mereka menjalani bisnis tersebut tanpa canggung-canggung. Para penjaja cinta ini rata rata dari kalangan pelajar SMA, SPG dan juga ada yang masih duduk di bangku SMP.
Para penjaja cinta ini biasanya mengunggah beberapa foto dengan pose yang menantang. Sejumlah data terkait yang berhubungan dengan gadis itu diumbar. Mulai dari tarif, nomor telepon dan juga kelebihan yang dia miliki. Situs ini memang belum lama aktif, namun jumlah anggotanya sudah mencapai ribuan. Data data yang ada tersusun rapi, dan semua postingan diususun sesuai dengan daerah yang bersangkutan. Mereka biasanya menggunakan bahasa sandi yang cukup banyak dan juga menyamarkan account dengan menggunakan nick name untuk menjaga kerahasiaan.
Modus Baru Prostitusi Tersembunyi itu mungkin hanyalah sekelumit dari sekian modus bisnis syahwat di era teknologi. Hal ini juga menunjukkan bahwa praktek prostitusi mulai menggeser dari cara-cara konvensional ke cara yang lebih canggih, rapi dan susah diendus. Mereka tak lagi mangkal di tempat-tempat tertentu untuk menanti pembeli, melainkan melalui beberapa jejaring sosial yang saat ini makin banyak penggunanya.
Berikut ini contoh dari beberapa modus yang mereka gunakan dalam menjaring pelanggan :
- Para Pejaja biasanya memasang nama pancingan di aplikasi chating jejaring sosial seperti contohnya Bispak, Pingin, butuh, bisyar da masih banyak lagi.
- Target penjual jasa shahwat biasanya online di media chatting dan jejaring sosial.
- Memasang beberapa foto menantang serta memakai nama pancingan.
- Dalam perbincangan mereka mengeluh butuh uang karena faktor ekonomi.
- Setelah deal dalam transaksi, biasanya mereka minta dijemput atau lansung menuju hotel tempat pembeli chek in.
Menyikapi hal tersebut, bagi anda para orang tua sebaiknya lebih hati hati dalam mendidik putra putrinya. Sebaiknya selalu kontrol mereka dalam penggunaan internet agar mereka tidak terjerumus dalam hal-hal yang akan merugikan mereka sendiri dan juga anda tentunya. Ada baiknya jika anda memasang beberapa aplikasi software untuk menyaring penggunaan internet pada putra putri anda. Banyak penyedia software tersebut yang bisa anda dapatkan agar anda lebih nyaman dan bisa melihat sisi potitif dalam penggunaan internet bagi anak anda. Setidaknya software tersebut sedikit akan membantu anda dalam pengawasan pemakaian internet.
Namun, jika anda merasa kesulitan dalam mencari software tersebut, kenzoo akan memberikannya pada anda pada posting selanjutnya. Jadi selalu ikuti berita dan info untuk anda dari kenzoo yang selalu memberikan beberapa berita pilihan, tips kesehatan, dan masih banyak lagi. Semoga bisa bermanfaat bagi para sahabat.
0 comments:
Post a Comment